Minggu, 04 Mei 2014

Cara Merubah Nasib 99% Berhasil Dengan Berbisnis Dengan ALLAH



Bila anda belum menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bakat anda, bakatilah apapun pekerjaan anda sekarang. Anda akan tampil cemerlang yang berbakat

Yakinilah, bila ada kemungkinan bagi anda untuk gagal, berarti ada kemungkinan bagi anda untuk berhasil. Fokuslah untuk memaksimalkan kemungkinan keberhasilan anda.

Nah jika ada kemungkinan berhasil maka tinggal kita presentasikan keberhasilan menjadi 99,99% berhasil dengan berbisnis dengan ALLAH misalnya seperti SHODAQOH dan ZAKAT

“Tak ada alasan untuk tìdak mengeìuarkan zakat dan sedekah dari harta yang kita miliki. Kala kita merasa miskìn lihatlah ke sekelìlìngmu dan kamu akan tahu betapa banyak orang yang tìdak seberuntung dirìmu”.
 “Jangan berpikir memberì sedekah akan membuatmu miskin justru memberìkan sedekah akan mendatangkan rejeki baru”.Kesuksesan tak diukur dari seberapa besar uang yang masuk, Tapi justru seberapa besar uang yang keluar untuk kepentìngan umum”.
 “Percayalah pada diri sendiri dan jangan tergantung pada orang iain. lngatiah bahwa Allah bersama diri Anda. Anggaplah orang lain menjadì tanggung jawab Anda dan bukan Anda yang menjadì tanggungan mereka”.
 “Keluarkan 2,5% penghasìlanmu untuk dìberikan kepada yang berhak. Kaum mìskin, anak yatim, dan orang -orang yang menderìta bukan karena mereka tak mau berusaha. ini akan membersihkan hartamu dan memberkahi hìdupmu”.
 “Kedermawanan adalah suatu pohon dari pohon - pohon surga, dahan dahannya menjulur bergelantungan ke bumi. Barang sìapa yang mengambìl sebuah dahan dari dahan itu makan dahan itu akan menuntunnya ke surga. (Hadìts)”.
“Tidak ada suatu amal anak Adam pada Hari raya kurban yang Iebih dicìntaì Allah selaìn menyembelih kurban. Sesungguhnya hewan kurban itu akan datang pada hari kiamat sebagai saksi dengan tanduk, bulu dan kukunya. (HR At Tarmìdzì, Ibnu Majah dan Al Hakim)”
 “Tiap helai rambut ternak yang dikurbankan merupakan kebaikan”.
 “Tidak dihalalkan bagì seorang muslim yang sudah melakukan pemberian kemudian mencabutnya lagi”
 "Orang yang memìnta kembaîì pemberiannya seperti anjing yang muntah kemudîan menelan kembali muntahnya”.
 “Pemberian yang paling utama dan paling jernìh adaîah dari mereka yang tìdak mempunyai sesuatu pun. Karena rnereka mengetahuì niiai kata - kata dan senyuman. Karena berapa banyak orang yang memberî tapi seakan bukan pemberian yang mereka berí melainkan tamparan”.
 “Berikanlah ìnfaq atau sedekah meskipun kita merasa tengah miskin, apaiagi Saat kaya. Karena pemberian akan mendatangkan keberkahan”.

Dari hadits dan kata-kata di atas anda akan tahu makna sebenarnya dari SHODAQOH dan ZAKAT....
Maka dari itu marilah kita berusaha dan berikhtiar kepada ALLAH agar presentasi keberhasilan kita mencapai nilai sempurna AMIIIIIIN......

MAAFIN KESALAHANKU
MOCHTAR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar